Sinopsis Monster Episode 5 Part 2



Soo Yoen, Gi Tan dan Gun Woo saling berlomba untuk menemukan Oh Seung Deuk pada sinopsis MonsterEpisode 5 part 1

Sinopsis Monster Episode 5 Part 2.


Soo Yoen segera masuk ke kantor polisi, ia menemui detektif Park. “mana Oh Seung Deuk?” tanya Soo Yeon pada detektif Park. “ya, kami menemukan pemilik dari kendaraan yang tidak terdaftar itu.” jawab detektif Park. “dia pemiliknya?” Soo Yoen bertanya lagi. “dia bukan Oh Seung Deuk” kata Gun Woo. “permisi, apa kau kenal dengan Oh Seung Deuk?” tanya Gi Tan pada Han Cheol Min alias Seung Deuk. Cheol Min menggelengkan kepala. “tidak, aku tidak tahu” sahutnya. Soo Yeon mengernyitkan dahi... Han Cheol Min diwajibkan membuat surat pernyataan. Kepolisian butuh sidik jarinya, namu sidik jarinya semua rusak, jadi tidak bisa terbaca. Ia beralasan bekerja di pertukangan. Saat ditanya ia beli dimana mobil itu, Cheol Min menjawab beli online. Soo yeon meminta detektif Park menunjukkan video Seung Deok pada Cheol Min. “ya, itu orangnya. Apakah dia melakukan kejahatan?” “ya, dia mata-mata industri” jawab detektif Park”. Apakah aku akan dihukum? Tanya Han Cheol Min. Detektif Park meminta anak buahnya membawa Cheol Min ke sel. “Kemungkinan Seung Deok sudah meningalkan negara ini” kata detektif Park pada mereka bertiga. “kita akan mendapatkan daftar orang-orang yang meninggalkan korea, dan juga memeriksa broker di imigrasi ilegal, jadi kita tunggu saja” lanjut detektif. Soo Yeon dan Gi Tan merasa kecewa. Sedangkan Gun Woo tersenyum. Seung Deok tersenyum bahagia dari balik selnya.

Ketiganya keluar dari kantor, namun Soo Yoen berkata bahwa ia akan tetap berada di situ. Gi Tan dan Gun Woo disuruh pulang. Soo Yoen kemabli ke dalam kantor polisi, sedangkan Gun Woo mengejek Gi Tan tidak bisa menyerahkan laporan. Ia kemudian pergi. “aku tidak akan membiarkan semua terjadi sesuai keinginanmu, Gun woo” kata suara hati Gi Tan. Ia menelpon Chae Ryung. Ia ingin tau bagaimana dan kapan Dodo Grup membeli I-One.


Di tempat spa, Ji Soo, Nyonya dan Chae Ryung sedang melakukan perawatan. Chae Ryung mencoba memancing percakapan mengenai pembelian I-One. Ia merekam percakapan itu dengan handphonennya. “bagaimana kau tahu tentang itu?” jawab nyonya. “nyonya besar dari I-One adalah pelanggan di galeriku” jawab Chae Ryung. Dari percakapan itu akhirnya mendapat info bahwa Hwang Jae Man mengeluarkan larangan konservasi. Chae Ryung tersenyum mendengarnya. Ia melihat handphonennya yang menunjukkan rekaman yang masih menyala... Chae Ryung kemudian berada di mobil bersama rekannya. Chae ryung memutar rekaman tersebut, dan memerintahkan rekannya untuk memberikan rekaman itu pada wakil presiden Grup Geukdong. Rekannya mengingatkan Chae Ryung yang selalu membantu Gi Tan tanpa alasan (sepertinya Chae Ryung menyukai Gi Tan). Chae Ryung malah berbalik mengingatkan rekannya akan pekerjaannya yang harus membantu dan mendukungnya dia dalam misi organisasi mereka. 

Di ruang auditorium, Il Jae mengumumkan batas waktu pengumpulan tugas adalah besok jam 6 sore. “Bagaimana jika tidak mengumpulkan tugas” tanya seorang peserta. “kamu akan mendapat poin nol” jawab Il Jae. “bagaimana jika mengumpulkan tugas, tapi kualitasnya buruk” tanya Gun Woo menyindir Gi Tan. “kami akan memebrikan beberapa poin” jawab tuan Moon. “Gi tan angkat tangan bertanya “bagaimana jika mengumpulkan tugas tapi tidak membantu dalam persidangan?” kami juga akan memberi poin, kami yang berhak memberi keputusan tambah tuan Moon. Soo Yoen lesu, dia kecapekan. “apa tidur di kantor polisi semalam?” tanya Gi Tan. “kenapa kau tidak menjadi polisi?” tanya Gun Woo meremehkan. Soo Yoen kesal, ia ingin marah pada Gun Woo tapi diurungkannya. Anggota tim Gi Tan berkumpul. “apa yang akan terjadi pada kita?” tanya salah satu dari mereka. “kita terlalu percaya pada Gi Tan” jawab cewek yang suka dengan Gun Woo. Il Jae mendekati Gi Tan dan bertanya mengenai perkembangannya. “aku melakukan yang terbaik” jawab Gi Tan. Gi Tan mendapat pesan teks dari Chae Ryung, bahwa ia akan bertemu dengan Tuan Park dari I-One, di Shanghai. Myeong-dong jam 7 malam. Aku tidak akan kalah dari Gun Woo kata Gi Tan pada Il Jae. Gun woo bertanya apakah ia tau apa laporannya. Gi Tan berkata, apa yang kau kerjakan sudah sangat jelas. Il jae hanya tersenyum. 

 
Soo Yoen masuk ke kantor polisi sambil membawa camilan. Seung Deuk menggerutu melihat Soo Yoen datang lagi... soo Yoen duduk di depan detektif Park dan bertanya mengenai perkembangan Oh Seung Deuk. “aku tidak akan menyerah sampai menemukan orang itu” Soo Yoen bersemangat. “aku dengar tugasmu harus dikumpulkan besok sore” tanya detektif Park. Seung Deok tersenyum dari dalam sel.

Chae Ryung sedang makan malam bersama tuan Park dari I-One. Chae Ryung mencoba membuka percakapan, ia ingin berinvestasi di I-One. Tiba-tiba Gi Tan mendekat, ia berpura-pura menjadi wartawan. Ia memberitahukan mengenai larangan tanah konservasi yang tidak akan dicabut (intinya, Chae Ryung dan Gi Tan berusaha agar I-One tidak jadi bekerjasama dengan Dodo Grup. Jadi laporan Gun Woo tidak akan ada artinya jika Dodo Grup tidak jadi membeli I-One) saat tuan Park bertanya Gi tan mendapat kabar dari mana, ia berpura-pura ada janji dengan seseorang. Kemudian ponsel Chae Ryung berbunyi. Ia mengobrol dengan seseorang. Dan Chae Ryung menjelaskan itu dari presiden Geukdong Grup (pastinya itu suara Gi Tan, hehe). Chae Ryung mencoba menggiring tuan Park agar lebih memilih bekerjasama dengan Geukdong daripada Dodo Grup. 


Chae Ryung mendatangi Gi Tan di salah satu bilik kafe, tuan Park memutuskan akan bekerjasama dengan Geukdong sesuai keinginan kita.. katanya.. “aku ingin melihat wajah Byun Il Jae dan Do Gun Woo saat mereka kalh” Gi Tan menimpali. Apa ada berita tentang Jong Eun? Tanya Gi Tan. “kau bisa-bisanya memikirkan dia di saat seperti ini” sela Chae Ryung. “hanya saja ada seseorang yang mengingatkanku kepadanya hari ini” jawab Gi Tan. Gi tan berpamitan pergi, namun Chae Ryung mencoba mencegahnya. “aku harus pergi ke suatu tempat” “mau kemana selarut ini?” tanya chae Ryung. Terimakasih dan sampai jumpa, gi tan pun pergi. Chae Ryung terlihat kecewa.

Di kantor polisi, detektif Park tertidur di kursinya. Dan Soo Yoen tidur di bangku panjang. Ia bermimpi terjadi kebakaran di tempat tinggalnya, ia dan saudarnya sedang duduk berdua. Petugas pemadam kebakaran membawa seorang mayat. Ia berteriak-teriak memanggil mayat yang dibawa itu. “Soo Yeon, Soo Yeon! Jangan mati Soo Yoen” ia tidur sambil mengigau nama Soo Yoen... Gi Tan masuk ke kantor polisi. Ia melihat Soo Yeon tidur dan mengigau. Gi Tan melihat Soo Yeon dan berpikir ingin memegang wajahnya (romantic scene mode on)... Gi Tan teringat percakapan masa kecilnya saat menjadi Guk Cheol dengan Jong Eun di bangku taman. 


Jong Eun membacakannya sebuah buku “hal yang penting adalah yang yang kasat mata. Pangeran kecil terus mengulangnya, untuk memastikan dia akan mengingatnya....” haruskah aku berhenti membaca? Tanya Jong Eun. “boleh aku menyentuh wajahmu?” pinta Guk Cheol. “kenapa”... “karena, aku ingin tahu kau terlihat seperti apa” jawab Guk Cheol “tidak” Jong Eun menolak. “kau jelek bukan” Guk Cheol berprsangka. “Tidak, aku tidak jelek” sanggah Jong Eun. “hei, jangan berbohong, kau pasti jelek” Guk Cheol berkata dengan nada datar, ia kemudian berdiri. Jong Eun menyambar tangannya dan meletakkan tangan Guk Cheol di pipinya... “jadi, apa kau masih menganggapku jelek?” Guk Cheol diam. Ia duduk lagi dan meraba wajah Jong Eun. Saat hampir menyentuh bibirnya. Jong Eun menghentikan tangan Guk Cheol. “jangan menyebutku jelek lagi”... “seharusnya aku tak menyentuhmu” kata Guk Cheol. “lagian, mana mungkin bisa tahu hanya dengan menyentuh”... “kau terlalu cantik” ungkap Guk Cheol.. “yah, aku tidak secantik itu” Jong Eun tersenyum agak malu.. “karena kau cantik, kau tidak pantas untukku”... jong Eun terpanah mendengar perkataan Guk Cheol “kau tidak akan menjadi pasangan yang baik untuk seseorang yang buta seperti aku” Jong Eun melihatnya sedih...

Gi Tan duduk di dekat Soo Yoen yang tertidur, ia hendak meraba wajah Soo Yoen, Gi Tan memejamkan mata. Ia mulai meraba wajah Soo Yoen.. “apa kau mau ditahan” kata Soo Yoen. Gi Tan segera menghindar melihat Soo Yoen terbangun. “kau apakah menyukaiku?” tanya Soo Yoen “bukan begitu, jangan salah paham” sanggah Gi Tan. “kalau begitu apa ini hobimu? Apa kau senang menyentuh wajah orang lain saat mereka sedang tidur? Kata Soo Yeon sambil memeragakan. “jika kau meakukannya lagi, aku akan menginjak wajahmu”... “lalu kenapa kau memanggil namamu sendiri dalam tidur??” tanya Gi Tan. “kapan aku melakukannya”.. Soo Yoen langsung mengalihkan pembicaraan, ia memberikan file tentang Oh Seung Deok. “ayo kita pulang” ajak Gi Tan. “aku akan di sini sampai laporannya selesai. Mungkin akan tertangkap di saat-saat terakhir” Gi Tan tersenyum melihat tingkah Soo Yoen. “kau pekerja keras” Gi Tan dengan tulus memuji Soo Yoen. “aku tidak tahu bagaimana jadinya untukmu, tapi itu antara hidup dan mati untukku” ungkap Soo Yoen. “aku akan mengawasi di sini, tidurlah dengan nyenyak malam ini” “aku tidak akan bisa tidur nyenyak, aku akan mencuci muka” Soo Yoen pun pergi. Gi Tan memeriksa berkas terbaru Seung Deok. Ia kemudian berdiri dan mendekati sel Seung Deok. Ia ingin berbicara dedngan Seung Deok/han Cheol Min. “kenapa kau menghindari kami, atau kau sebenarnya kenal Seung Deok tapi bersikap seakan tidak tahu... kalau tidak itu,, “ Seung Deok terganggu dengn perkataan Gi tan, ia bangun dan memakai kacamata. Gi Tan malah memperhatikan kacamata Seung Deok yang tidak ada lensanya... Seung Deok bersikap tidak menyenangkan pada Gi tan dan Soo Yeong, membuat Gi Tan menyadari ada sesuatu yang aneh.


Waktu pengumpulan laporan sudah tiba, kelompok Kang Gi Tan menyerahkan laporan di detik-detik terakhir. Park Soo Hae (cewek kelompok Gi Tan yang suka pada Gun Woo) akhirnya bergabung dengan kelompok Gun Woo. “aku kasihan padamu, sekarang kau akan dieliminasi karena Gi Tan” ejek Gun Woo pada kelompok Gi Tan. “kau berbicara seolah-olah kau yang paling bagus” sahut Gi Tan dengan tersenyum “y, dan kelompokku akan menang” kedua kelompok tersenyum, merasa menjadi yang paling baik... Gi Tan menyerahkan laporannya. Dan ia ingin berbicara secara pribadi dengan tuan Moon,, ini penting sangat penting... Gi Tan meyakinkan tuan Moon.

Di ruang auditorium, waktunya pengumuman nilai... semua anggota tim Gi Tan berada dalam peringkat yang rendah. Sedangkan tim Gun Woo unggul. Gi tan berada pada peringkat 9, Sung Ae 15, sedangkan Soo Yoen 24... tim Gun Woo bergembira. Il Jae mengumumkan itu adalah hasil akhir. Tim Gun Woo mendapat peringkat pertama, dan tim Gi Tan mendapat peringkat terakhir. “berdasarkan apa penilaiannya?” tanya Gi Tan. Laporan Gun Woo sama dengan apa yang digunakan SPD, sementara tim Gi Tan menyediakan hipotesis tapi gagal membuktikannya. Laporanmu adalah bencana yang tidak akan membantu gugatan kami... ini adalah hasil akhir, dan 8 teratas akan ikut pelatihan di luar negeri” jelas Il Jae... tim Gun Woo senang... “hasilnya belum final” tuan Moon berbicara. Hasil akhir akan diumumkan setelah putusan pengadilan... semua peserta diperbolehkan pulang oleh tuan Moon... Il Jae mencoba protes kepada tuan Moon, namun tuan Moon dengan cepat mengucapkan “terimakasih atas kerja sama kalian” tim Gun Woo kebingungan... tuan Moo saling pandang dengan Gi Tan...

Apa katamu? Byun Il Jae memberi Do Gun Woo laporan strategi yang sebenarnya? Tanya tuan Moon “ya, tujuannya adalah agar Gun Woo lulus dengan posisi tertinggi.” Jawab Gi Tan. “kenapa dia melakukan itu?” tuan Moon bertanya. “aku tidak tahu, yang aku tahu, Byun Il Jae membantuny dalam setiap ujian tertulis.” “jika yang kau katakan bohong...” “baca saja sendiri laporan akhir milik Gun Woo” sambar Gi Tan. “apa kau berkata bahwa laporannya sama dengan strategi SPD?” tuan bertanya menyelidik. “jika tidak 100% sama, maka keluarkan aku, dan aku tidak keeratan, tapi jika aku benar, tolong buatlah keputusan akhir setelah hakim membuat keputusan” pinta Gi Tan.

Tim mana yang akan menang dan ikut pelatihan di luar negeri??? Lanjut ke sinopsis Monster Episode5 Part 3

silahkan berkomentar dan share. mohon jangan copy paste ya,.. hargai usaha penulis. mohon disertakan link aktifnya... terimakasih

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sinopsis Monster Episode 5 Part 2"

Post a Comment